PROFIL
SMP 1 Jekulo Pada Mulanya
SMP 1 Jekulo Kudus bermula dari SMP Persiapan Negeri Jekulo, Kudus (Swasta), yang didirikan pada tanggal 20 agustus 1964, oleh Panitia Pendiri SMP Persiapan Negeri Kecamatan Jekulo, Kab. Kudus.
Berdasarkan surat keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor : 0147/C/1974, tertanggal : 18 Juni 1974 terhitung mulai tangga 1 April 1974, diubah menjadi SMP Negeri Jekulo, Kudus dan diresmikan oleh Kantor Wilayah Departemen P dan K Prop. Jateng Bapak Drs. Kustedjo, pada hari Rabu tanggal 21 Agustus 1974, pukul 09.00 WIB s.d selesai di SMP Jekulo, Kudus
Selanjutnya karena di Kecamatan Jekulo sesuai perkembangan zaman Pemerintah membangun Unit Gedung Baru (UGB) SMP 2 Jekulo maka SMP Negeri Jekulo Kudus dirubah menjadi SMP 1 Jekulo, Kudus.
Tanah SMP 1 Jekulo, Kudus berasal dari pemberian Pemerintah Desa Hadipolo (Bondo Desa Hadipolo) seluas ± 5875 meter persegi. Lahan seluas itu, kurang lebih 4600 meter persegi (0,64 Ha) telah bersertifikat dengan No: 256/1975, tgl 5-5-1975 dan sisanya sampai sekarang belum tersertifikasi.
Sejak berdirinya, SMP 1 Jekulo dipimpin oleh sejumlah kepala sekolah. Daftar nama kepala sekolah sebelum dinegerikan antara lain:
- Iskadaryanto Darmo Pranoto dari tahun 1964 sampai 1965
- Heri Subiyanto, BA dari tahun 1965 sampai 1967
- Haryanto dari tahun 1968 sampai 1969
- Suharni Suwito dari tahun 1969 sampai 1970
- Supar Yosoutomo dari tahun 1971 sampai 1974
- Supar Yosoutomo dari tahun 1974 sampai 1983
- Pribadi Wirodihardjo dari tahun 1984 sampai 1987
- Abdul Kadir dari tahun 1987 sampai 1992
- Drs. Soemedi dari tahun 1993 sampai 1993
- A. Faozan dari tahun 1993 sampai 1995
- Hardiman dari tahun 1996 sampai 1997
- Dra. Hj. Nadhiroh dari tahun 1998 sampai 2002
- Soegiri, S.Pd . dari tahun 2002 sampai 2004
- Herwanto, S.Pd. dari tahun 2004 sampai 2006
- Drs. Tri Hendarto, M.Si. dari tahun 2006 sampai 2010
- Drs. Suryadi dari tahun 2010 sampai 2012.
- Parjiyono, S.Pd., M.Pd. dari 2012 sampai 2014
- Drs. Nur Amali dari tahun 2014 sampai sekarang.
Tenaga guru dan karyawan pada saat itu sebagian besar dari tenaga sekolah dasar lulusan SGA dan setelah beberapa bulan mendapat bantuan 2 orang guru SMP negeri yaitu Iskadaryanto Darmo Pranoto dari SMP Negeri 1 Demak dan Suharni Suwito dari SMP Negeri 1 Kudus. Untuk memenuhi jumlah guru, kemudian mengambil guru tidak tetap sebanyak 4 orang.
Jumlah siswanya pada saat itu sebanyak 76 orang denga rincian laki-laki 52 orang dan perempuan 24 orang yang dibagi menjadi 2 kelas. Keadaan berubah pada tanggal 20 Agustus 1974 ketika pemerintah mengubah status sekolah ini menjadi SMP Negeri 1 Jekulo atas usulan Panitia, Dewan Guru dan POM dan Bantuan dari pemerintah Kabupaten Kudus.
Pemerintah kemudian membangun gedung sebanyak 9 lokal, 5 buah WC/kamar mandi, sumur 1 buah, 2 unit tempat sepeda, dan 1 lokal rumah penjaga sekolah. Selain itu jumlah guru dan karyawan juga mengalami penambahan, yakni guru tetap sebanyak 5 orang, guru tetap panitia 13 orang, guru tidak tetap (GTT) sebanyak 3 orang, staf tata usaha 3 orang, dan penjaga sekolah 1 orang.
SMP 1 Jekulo ini mendapatkan nilai A pada saat akreditasi pada tahun 2007/2008 s/d 2008/2009. Pada akhirnya sekolah ini berubah status dari Calon Sekolah Standar Nasional (CSSN). Baru sejak Tahun 2009/2010 s/d sekarang sebagai Sekolah Standar Nasional (SSN).
Dikutip dari :www.smp1jekulo-kudus.sch.id/profil
Karya : Heni Anggraeni Ningsih
No.Absen : 14
